Gaza, ECNETNews – Serangan berkelanjutan oleh pasukan Israel di Jalur Gaza kembali mengakibatkan banyak korban jiwa. Dalam 24 jam terakhir, setidaknya 60 warga Palestina dilaporkan tewas, sementara 162 lainnya menderita luka-luka, berdasarkan informasi dari sumber medis setempat.
Eskalasi kekerasan ini menambah daftar panjang agresi Israel yang telah berlangsung sejak 7 Oktober 2023. Data terbaru menunjukkan bahwa total warga Palestina yang kehilangan nyawa akibat konflik ini telah mencapai 50.669 jiwa, dengan lebih dari 115.225 orang lainnya terluka.
Situasi kemanusiaan di kawasan tersebut semakin memprihatinkan dengan bertambahnya jumlah korban, di mana mayoritas adalah perempuan dan anak-anak. Layanan darurat mengalami kesulitan dalam menjangkau korban, dengan banyak jasad terjebak di bawah puing-puing atau berserakan di jalan-jalan akibat halangan dari pasukan Israel yang menghambat pergerakan ambulans dan tim pertahanan sipil.
Perang yang dikecam sebagai genosida ini terus berlanjut meskipun terdapat seruan dari Dewan Keamanan PBB untuk segera menerapkan gencatan senjata. Instruksi dari Mahkamah Internasional yang mendesak tindakan untuk mencegah genosida dan meredakan krisis kemanusiaan di Gaza juga belum menghentikan agresi Israel di wilayah tersebut.