Selasa, 1 Oktober 2024 – 18:21 WIB
Jakarta, ECNETNews – Di tengah perkembangan digital yang pesat, perlindungan data pribadi saat melakukan transaksi keuangan menjadi kunci utama bagi pengguna layanan bank digital.
Baca Juga :
Tips Hemat Pembayaran Non-Tunai, Cegah Pengeluaran Berlebih dengan Fitur Cerdas dari Bank Digital
Dengan meningkatnya aktivitas daring, pentingnya sistem keamanan yang robust terhadap ancaman digital semakin tak terbantahkan, terutama dalam konteks penggunaan layanan perbankan digital.
Salah satu lembaga keuangan digital yang mengutamakan keamanan adalah Jenius, yang memperkenalkan teknologi keamanan mutakhir demi melindungi data dan transaksi nasabahnya.
Baca Juga :
Cara Mudah Menambah Saldo di Bank Digital
Jenius, sebagai salah satu pelopor bank digital di Indonesia, menerapkan enkripsi terbaru serta tiga metode autentikasi berbeda untuk menjamin keamanan transaksi.
Berikut ini adalah tiga metode autentikasi yang diterapkan:
Baca Juga :
Inovasi Terkini di Bank Digital, Transaksi Cepat Tanpa Login Melalui Fitur Akses Cepat
Tiga Lapisan Keamanan di Bank Digital
1. Autentikasi Biometrik
Autentikasi biometrik adalah metode pengamanan canggih yang memanfaatkan sidik jari atau pengenalan wajah. Jenius menawarkan autentikasi ini sebagai alternatif untuk login maupun untuk mengamankan transaksi.
Dengan penggunaan sidik jari atau sensor wajah, nasabah dapat merasa lebih aman karena keamanannya terikat pada identitas unik tubuh mereka yang sulit dipalsukan.
Metode ini memastikan hanya pemilik asli akun yang dapat mengakses aplikasi atau melakukan transaksi.
2. Autentikasi Dua Tingkat
Metode ini mengharuskan pengguna untuk memasukkan kombinasi PIN dan password saat ingin mengakses akun atau melakukan transaksi.
Sistem ini dikenal juga sebagai two-factor authentication (2FA), menambah lapisan perlindungan ekstra. Oleh karena itu, walaupun seseorang mendapatkan akses ke salah satu informasi, seperti PIN, mereka tetap memerlukan password untuk menyelesaikan proses autentikasi. Ini secara signifikan mengurangi risiko pencurian data atau akses tidak sah ke akun nasabah.
3. Autentikasi Transaksi
Jenius juga menyediakan fitur autentikasi transaksi, di mana nasabah dapat menetapkan batas maksimum transaksi yang memerlukan password untuk disetujui.
Fitur ini memberdayakan nasabah untuk menentukan batas transaksi, sehingga jika terdapat aktivitas mencurigakan yang melampaui limit tersebut, nasabah akan menerima peringatan dan harus mengonfirmasi transaksi dengan password. Ini membantu mencegah transaksi yang tidak sah atau berlebihan.
Dengan mengadopsi enkripsi terkini, bank digital menjamin bahwa data nasabah selalu terlindungi saat dikirimkan melalui jaringan internet.
Kombinasi dari teknologi autentikasi biometrik, autentikasi dua tingkat, dan autentikasi transaksi memberikan perlindungan menyeluruh bagi nasabah dari potensi ancaman peretasan dan penyalahgunaan data pribadi.
Halaman Selanjutnya
1. Autentikasi Biometrik