Sabtu, 28 Desember 2024 – 04:34 WIB
Bekasi – Masyarakat dibuat heboh oleh beredarnya proposal yang diajukan oleh salah satu Organisasi Masyarakat di Bekasi melalui media sosial, dengan anggaran mencapai Rp44 juta.
Proposal ini berasal dari rencana kegiatan Ormas di tingkat pimpinan anak cabang (PAC) Bekasi Selatan. Dalam foto yang beredar, tertera nama ormas Pemuda Pancasila dan alamat sekretariatnya.
“Permisi bapak, demi kelancaran acara kami, mohon partisipasi dari bapak,” demikian bunyi keterangan yang menyertai foto tersebut.
Proposal mencantumkan rincian anggaran, termasuk pembuatan proposal Rp2 juta, pembuatan amplop Rp1,5 juta, sewa tenda dan kursi Rp3,5 juta, serta dokumentasi Rp1,5 juta.
Rincian lebih lanjut mencakup logistik dan pembelian 200 nasi kotak seharga Rp5 juta, tarian anak-anak dan pertunjukan dangdut seharga Rp15 juta, serta biaya tak terduga Rp2 juta. Selain itu, terdapat biaya untuk keamanan dan kebersihan masing-masing sebesar Rp1 juta.
Total anggaran yang diajukan mencapai Rp44 juta untuk perayaan tahun baru 2025, memicu perbincangan hangat di media sosial. Banyak warganet yang menyoroti angka yang sangat besar dalam proposal ini dan mengingatkan agar masyarakat berhati-hati terhadap permintaan dana yang tidak jelas.
Beberapa komentar warganet menyatakan keprihatinan terhadap organisasi tersebut dan meminta pemerintah untuk bertindak tegas. “Dari dulu kenapa organisasi ini tidak dibubarkan pemerintah? Sangat meresahkan masyarakat, tolong hati-hati jangan berikan dana ini termasuk pungli,”
Sebagai informasi penting, masyarakat yang merasa menjadi korban dugaan pungutan liar diminta untuk segera melapor ke kepolisian untuk menjaga keamanan saat perayaan tahun baru mendatang.
