ECNETNews – Bank Mandiri menunjukkan komitmennya untuk mendukung transisi energi hijau yang dicanangkan oleh pemerintah. Bank yang terdaftar dengan kode saham BMRI ini terus memperluas portofolio pembiayaan berkelanjutan, terutama di sektor energi terbarukan.
Sampai dengan Juni 2024, Bank Mandiri telah menyalurkan kredit untuk sektor energi terbarukan mencapai Rp10,13 triliun, meningkat 13,6% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp8,98 triliun. Secara keseluruhan, portofolio pembiayaan hijau Bank Mandiri mencapai Rp139 triliun, mencatat pertumbuhan 20,4% dibandingkan tahun sebelumnya. Pencapaian ini menjadikannya sebagai pemimpin pasar dalam portofolio hijau dengan pangsa lebih dari 30% di antara empat bank besar di Indonesia. Total pembiayaan berkelanjutan yang disalurkan mencapai Rp278 triliun, meningkat 14,7% tahun berjalan.
Menurut pimpinan Bank Mandiri, penyaluran kredit ke sektor ini mencerminkan dukungan perusahaan dalam mendorong sektor energi terbarukan serta transisi energi di Indonesia. “Kami berkomitmen untuk mendukung transisi energi dan pengembangan energi terbarukan melalui pendanaan bagi inisiator dan pelaku usaha di bidang ini. Langkah ini adalah kelanjutan dari pencapaian kami sebelumnya,” jelasnya.
Portofolio di sektor energi terbarukan relevan dengan rencana jangka panjang PT PLN (Persero), yang berkomitmen untuk mencapai target Net Zero Emission pada tahun 2060 seperti yang diatur dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL).
Untuk memastikan bahwa pembiayaan di sektor energi dilakukan secara bertanggung jawab, Bank Mandiri memiliki kebijakan kredit yang mencakup pemenuhan analisis AMDAL dan kepemilikan sertifikat pengelolaan lingkungan dan kesehatan. Selain itu, terdapat kode etik yang ketat terkait emisi karbon.
Bank Mandiri juga aktif mendanai proyek energi terbarukan terbaru, seperti Pembangkit Listrik Tenaga Biomassa di Deli Serdang, Sumatera Utara. Selain itu, Bank Mandiri terlibat dalam pembiayaan infrastruktur kendaraan listrik, yang berkontribusi terhadap penciptaan lingkungan yang lebih bersih, serta mendukung pertumbuhan industri kendaraan listrik.
Lebih dari itu, Bank Mandiri mengembangkan produk keuangan yang sesuai dengan prinsip keberlanjutan, termasuk Sustainability-Linked Loan, Corporate-in-Transition Financing, Green Mortgage, dan EV Financing. Dengan visi menjadi “Juara Keberlanjutan Indonesia untuk Masa Depan yang Lebih Baik”, Bank Mandiri berkomitmen untuk memastikan kredit yang disalurkan mendukung kegiatan yang tidak hanya mengutamakan perlindungan lingkungan, tetapi juga pembangunan ekonomi rendah karbon yang berkeadilan.