Rabu, 15 Januari 2025 – 01:54 WIB
Jakarta – Dokter Tirta, seorang dokter yang juga dikenal sebagai influencer kesehatan, telah menarik perhatian banyak pengikut berkat konten edukatifnya tentang kesehatan. Gaya bicara khasnya membuat informasi kesehatan lebih mudah dipahami oleh masyarakat, sehingga banyak orang yang tertarik mengikuti akunnya.
Meskipun sukses di dunia digital, Dokter Tirta mengungkapkan bahwa ia pernah mengalami penolakan dari rekan-rekan seprofesinya. Ia tidak menyadari bahwa tindakannya telah membuat rekan sejawatnya merasa tidak nyaman. “Ketika merasa diri benar di media sosial, kita cenderung untuk bicara tanpa menyaring kata-kata,” kata Dokter Tirta.
Sejak tahun 2018, Dokter Tirta mulai dikenal luas, khususnya dalam membahas brand lokal dan memberikan ulasan. Pada 2020, ia mulai membahas isu COVID-19 secara vokal dan merasa ini adalah tanggung jawabnya sebagai dokter untuk memberikan edukasi yang tepat kepada masyarakat.
Seiring dengan meningkatnya popularitasnya, Dokter Tirta mengakui bahwa ia mulai merasakan ego yang meningkat. Ia mengabaikan masukan dari rekan-rekannya dan merasa seolah selalu benar dalam memberikan pendapat kepada publik. “Saya merasa sulit untuk menerima saran dari orang lain karena merasa diri paling benar,” ungkapnya.
Dihadapkan pada kenyataan bahwa banyak teman menjauh darinya, Dokter Tirta mulai merenungkan kesalahannya. Ia menyadari perlunya perubahan setelah memulai hobi baru bersepeda jarak jauh pada 2022. Dalam perjalanannya, ia mendapatkan pelajaran berharga tentang keegoisan dan kerendahan hati.
Salah satu momen penting terjadi ketika seorang sopir truk menolongnya selama bersepeda dan menolak uang yang ditawarkan. Pengalaman tersebut membuka matanya mengenai bagaimana ia selama ini menilai segalanya dari uang. “Saya mulai menyadari bahwa banyak orang berbuat baik tanpa mengharapkan imbalan,” katanya.
Sejak saat itu, Dokter Tirta berkomitmen untuk memperbaiki diri dan bahkan mencari bantuan profesional untuk mengatasi masalah kepribadiannya. Perjalanan menuju perubahan ini adalah langkah penting dalam kehidupan dan kariernya sebagai dokter serta influencer kesehatan.
