Sabtu, 4 Januari 2025 – 10:29 WIB
Agam, ECNETNews – Gunung Marapi di Sumatera Barat kembali meletus pada Sabtu, 4 Januari 2025, pukul 09.43 WIB. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat, tinggi kolom abu vulkanik teramati mencapai 1.000 meter di atas puncak gunung.
Data pengamatan menunjukkan kolom abu berwarna kelabu dengan intensitas tebal mengarah ke utara dan timur laut. Erupsi ini terlihat pada seismogram dengan amplitudo maksimum 30,3 milimeter, berlangsung selama sekitar 1 menit 40 detik.
Informasi yang dihimpun mengungkapkan bahwa selain lontaran material abu vulkanik yang tinggi, erupsi kali ini juga disertai suara dentuman keras yang terdengar oleh warga di sekitar Marapi.
Meski demikian, status Gunung Marapi yang berlokasi di Agam dan Kabupaten Tanah Datar masih berada pada level II (waspada) dengan rekomendasi yang tetap sama.
Mengingat potensi erupsi yang dapat terjadi kapan saja, PVMBG mengimbau masyarakat untuk tidak memasuki dan tidak melakukan kegiatan dalam radius 3 kilometer dari pusat aktivitas (Kawah Verbeek) Marapi. Selain itu, masyarakat yang tinggal di sekitar lembah dan aliran sungai yang berhulu di puncak Marapi diminta untuk mewaspadai potensi bahaya lahar, terutama saat musim hujan.
Jika terjadi hujan abu, PVMBG juga menyarankan masyarakat untuk mengenakan masker untuk menghindari gangguan saluran pernapasan.
