Jumat, 14 Maret 2025 – 16:25 WIB
Jakarta, ECNETNews – Ketua MPR RI, Ahmad Muzani, memberikan pendapat mengenai rencana Presiden Prabowo Subianto untuk membangun penjara khusus bagi koruptor di pulau terpencil.
Muzani menegaskan bahwa semua kesalahan, termasuk tindakan korupsi, harus mendapat hukuman sesuai dengan tingkat kesalahannya. “Ya, setiap kesalahan harus mendapatkan hukuman setimpal,” ujar Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, pada hari Jumat.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan rencananya untuk mendirikan penjara khusus bagi para pelaku korupsi. Penjara tersebut dijadwalkan akan dibangun di lokasi terpencil. Pernyataan ini disampaikan dalam acara peluncuran mekanisme baru untuk tunjangan guru aparatur sipil negara di Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Jakarta, pada hari Kamis.
Dalam kesempatan itu, Prabowo menegaskan, “Saya akan sisihkan dana untuk membangun penjara yang sangat kokoh di tempat terpencil, mereka tidak bisa keluar pada malam hari. Jika mereka mencoba melarikan diri, biarkan saja mereka berhadapan dengan hiu.”
Lebih lanjut, Prabowo menyatakan bahwa sebuah negara tidak akan maju selama tindakan korupsi masih ada. Dia berkomitmen untuk tidak mundur dalam memberantas korupsi, bahkan mengaku siap berjuang demi kepentingan bangsa dan negara. “Saya tidak takut pada mafia manapun, terutama dengan dukungan Kapolri dan Panglima,” tutup Prabowo.